sesaat juga terasa ketar
apakah ini yang dijanji sekian lama
apa tertunai sudah segala yang dikota
sepertimana tertera di dada fatwa....
apa jawapan yang harus diberi
apa mampu lidah ini berdikari sendiri
melafaz bait bait cinta nyanyian sepi
melakar kisah kisah kalamullah yang hakiki
kenalkah dikau pada NYA
kasihkah kamu pada DIA
cintakah dirimu pada siPENA
seakrab mana diri pada SEMUA
Soalan apa ini....
aneh bunyi pada diri yang tidak mengerti
sulit nada tanpa irama nyanyi
parau suara tanpa senyuman di pipi
sedar dia kini di alam yang abadi
disini bersemadi segala yang dijanji
disini bermula perjalanan hakiki
pentas tarian sudah tiada lagi
sesaat tersedar...... aku harus kembali
bangkit dari lena ku tadi
pasti ku sahut sahutan tadi
bersama berdiri disisi hakiki
yang pasti
apa bisa kembali
membaiki segala yang alpa dan sepi
menambah segala yang terlalu dikurangi
membaiki jalan yang sudah dirosaki.....
No comments:
Post a Comment